Ketahui Cara Mengobati Frozen Shoulder Melalui Berbagai Metode

Mengobati frozen shoulder sangat dibutuhkan untuk mengurangi rasa nyeri pada sendi di bahu. Kondisi tersebut biasanya menyebabkan rasa sakit serta kaku pada bahu yang perkembangannya terjadi secara bertahap.

Kondisi adhesive capsulitis atau frozen shoulder bisa juga semakin memburuk atau akhirnya menghilang. Tanpa perawatan, adhesive capsulitis bisa menghilang setelah beberapa tahun. Adhesive capsulitis dapat membatasi gerak karena menebalnya kapsul bahu.

Mengenal Cara Mengobati Frozen Shoulder

Dengan mengetahui cara mengobati frozen shoulder dapat membantu penderitanya untuk mengurangi rasa nyeri serta kekakuan pada bagian sendi bahu.

Kondisi ini membutuhkan perawatan untuk meringankan rasa nyeri hingga fase awal pada gejala dapat berlalu. Jika masalah terus berlanjut, penderita dapat melakukan metode selanjutnya yaitu berupa terapi hingga proses pembedahan.

Pembedahan bisa jadi dibutuhkan agar penderita dapat bergerak secara nyaman kembali. Namun selain itu, ada beberapa perawatan sederhana yang bisa dilakukan. Adhesive capsulitis atau bahu baku menjadi kondisi ketika mengalami kekakuan dan nyeri.

Seiring waktu, gejala dari penyakit bisa muncul secara perlahan serta dapat memburuk. Oleh sebab itu, penanganan secara cepat sangat dibutuhkan. Untuk pengobatannya sendiri cukup beragam, termasuk penanganan secara ringan hingga berat, sebagai berikut:

1. Menggunakan Obat

Cara mengobati frozen shoulder adalah dengan menggunakan obat-obatan. Jenis obat yang digunakan adalah untuk mengurangi pembengkakan dan rasa sakit akibat dari penebalan jaringan kapsul pada sendi.

Obat yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah ini adalah anti-inflamasi nonsteroid atau NSAID. Untuk jenis obatnya sendiri yaitu acetaminophen dan ibuprofen. Pemberian obat harus menggunakan resep dari dokter karena jenisnya berupa analgesic atau pereda nyeri.

Untuk jenisnya cukup beragam dan pemilihannya bisa sesuai tingkat keparahan dari bahu beku. Selain itu, respon individu terhadap penggunaan obat-obatan juga dapat menjadi acuan. Cara mengobati frozen shoulder menggunakan antiinflamasi untuk mengurangi rasa nyeri.

Selain penggunaan anti nyeri, ada berbagai pilihan pengobatan lainnya yang bisa jadi pertimbangan. Termasuk obat yang berguna untuk mengurangi ketegangan otot agar sendi dapat bergerak. Fungsinya adalah membantu mengurangi ketidaknyamanan.

2. Latihan dan Terapi Fisik

Pengobatan selanjutnya yaitu dengan menjalankan program latihan di rumah atau terapi fisik. Penderita dapat mengatasinya melalui olahraga di dalam rumah. Selain itu, dapat juga menjalankan terapi fisik melalui latihan peregangan atau gerakan tertentu.

Untuk terapi fisik, penderita kondisi ini harus mendapatkan pengawasan dari ahli terapi fisik. Selain terapi fisik maupun latihan di rumah, pengobatan lainnya yaitu melalui stimulasi saraf listrik transkutan atau TENS.

Stimulasi tersebut menggunakan perangkat kecil dengan menggunakan baterai untuk pengoperasiannya. Stimulasi listrik ini berguna mengurangi rasa sakit dengan cara pemblokiran impuls saraf.

Jika cara mengobati frozen shoulder melalui metode sederhana tidak dapat menghilangkan rasa sakit, biasanya dokter akan merekomendasikan beberapa tindakan. Termasuk di dalamnya yaitu berupa tindakan operasi berupa shoulder manipulation atau arthroscopy bahu.

3. Terapi Alternatif

Upaya pengobatan selanjutnya yaitu berupa terapi alternatif. Salah satunya contohnya adalah akupuntur sebagai upaya melibatkan rangsangan pada beberapa titik tertentu di tubuh. Tujuan dari terapi ini adalah untuk memperbaiki kesehatan serta mengaktifkan sistem imun.

Penggunaan untuk bahu beku adalah untuk mengurangi rasa nyeri maupun meningkatkan fleksibilitas. Cara ini sendiri hanya dapat dilakukan oleh ahli dengan teknik tertentu. Selain berguna untuk penderita bahu beku, juga dapat meningkatkan kualitas hidup pasien.

4. Gaya Hidup Sehat

Cara mengobati frozen shoulder sekaligus upaya pencegahannya adalah dengan menjalankan gaya hidup sehat. Gaya hidup tidak sehat bisa jadi salah satu alasan dari kondisi ini. Salah satunya yaitu gaya hidup dengan aktivitas fisik yang kurang.

Selain itu, postur tubuh tidak tepat atau kebiasaan buruk seperti duduk terlalu lama dapat menjadi penyebabnya. Oleh sebab itu, mengubah gaya hidup bisa jadi cara pengobatan kondisi sekaligus upaya pencegahannya.

Ketika mengalami kondisi ini, otot pada sekitar bahu hingga pergelangan tangan umumnya akan menjadi lemah serta tegang. Hal tersebut dapat menyebabkan ketidakseimbangan otot sehingga terjadi ketegangan serta nyeri.

Gaya hidup tidak sehat seperti konsumsi makanan tidak sehat serta merokok dapat membuat kondisi ini jadi semakin parah. Cara mengobati frozen shoulder melalui perubahan gaya hidup sehat tidak hanya dapat membantu mengatasi kondisi ini namun juga aspek lainnya.

Pola hidup tidak sehat dapat berpengaruh terhadap peredaran darah serta elastisitas dari jaringan di sekitar sendi. Jika pola buruk tersebut terus terjadi, maka dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah serta berkurangnya pasokan oksigen ke jaringan sendi.

Akibatnya, terjadi peradangan serta nyeri kronis pada ligamen maupun otot yang akhirnya menjadi kaku. Ketegangan serta peradangan pada ligamen dapat menyebabkan bahu dan pergelangan tangan mengalami kekakuan.

5. Kompres Bahu

Ada beberapa hal yang memicu terjadinya bahu beku, termasuk kebiasaan ketika bekerja maupun genetik. Selain itu, cedera ringan juga bisa jadi memicu. Jika gejala yang muncul cukup ringan, penanganannya bisa cukup sederhana dengan melakukan kompres di bahu.

Cara ini dapat menggunakan kompres dingin maupun panas untuk membantu mengurangi rasa sakit. Selain membantu mengurangi rasa sakit, berguna juga dalam hal mengurangi pembengkakan.

Selain melalui pengobatan, frozen shoulder juga dapat dicegah maupun dikurangi dengan melakukan terapi fisik. Sementara itu, cara mengobati frozen shoulder cukup beragam dan dapat berdasarkan kebutuhan dari penderitanya.